INVESTASI

Ketua Komisi II DPRD Kalteng Tekankan Sinergi Semua Pemangku Kepentingan untuk Ciptakan Iklim Investasi Sehat dan Berkelanjutan

Ketua Komisi II DPRD Kalteng Tekankan Sinergi Semua Pemangku Kepentingan untuk Ciptakan Iklim Investasi Sehat dan Berkelanjutan
Ketua Komisi II DPRD Kalteng Tekankan Sinergi Semua Pemangku Kepentingan untuk Ciptakan Iklim Investasi Sehat dan Berkelanjutan

JAKARTA - Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Siti Nafsiah, menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara seluruh pemangku kepentingan dalam membangun iklim investasi yang sehat, kondusif, dan berkelanjutan di wilayah Bumi Tambun Bungai. Pernyataan tersebut disampaikan sebagai respons terhadap dinamika positif dalam perkembangan investasi di Kalimantan Tengah yang terus bergerak maju, terutama di sektor-sektor strategis seperti perkebunan, pertambangan, dan infrastruktur.

Dinamika Investasi di Kalteng: Peluang dan Tantangan

Kalimantan Tengah dikenal memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah dan strategis, menjadikannya pusat perhatian para investor dari berbagai bidang usaha. Dari perkebunan kelapa sawit yang terus berkembang, hingga sektor pertambangan mineral dan batubara yang menjadi penggerak utama ekonomi lokal, minat investasi semakin meningkat secara signifikan.

Selain itu, pembangunan infrastruktur di berbagai wilayah Kalteng, termasuk proyek jalan tol, pelabuhan, dan fasilitas pendukung lainnya, turut memperkuat daya tarik investasi. Namun, kondisi tersebut juga membawa tantangan tersendiri, seperti perlunya regulasi yang tepat, pengelolaan sumber daya yang berkelanjutan, serta sinergi antara pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat setempat.

Menanggapi hal ini, Siti Nafsiah menekankan bahwa investasi yang berkelanjutan hanya bisa terwujud jika seluruh pihak dapat bekerja sama dengan harmonis. “Sinergi antara pemerintah daerah, investor, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan harus menjadi fondasi utama dalam menciptakan iklim investasi yang sehat dan kondusif di Kalimantan Tengah,” ujar Siti saat ditemui di kantor DPRD Kalteng, Senin (9/6/2025).

Pentingnya Sinergi dalam Mendorong Investasi Berkualitas

Menurut Siti, investasi yang masuk ke Kalteng bukan hanya soal jumlah modal yang besar, tapi juga kualitas dan dampaknya terhadap pembangunan daerah. “Kita harus memastikan bahwa investasi yang ada memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas, menjaga kelestarian lingkungan, dan memperkuat perekonomian lokal secara berkelanjutan,” tambahnya.

Sinergi ini mencakup berbagai aspek, mulai dari koordinasi lintas sektoral di pemerintah daerah, komunikasi efektif dengan investor, hingga keterlibatan masyarakat dalam pengawasan dan pengelolaan sumber daya. Dengan begitu, potensi konflik dapat diminimalisir, sementara efektivitas pelaksanaan proyek investasi meningkat.

Siti juga mengingatkan agar pemerintah daerah harus proaktif menyediakan regulasi dan kebijakan yang mendukung tanpa mengabaikan aspek perlindungan sosial dan lingkungan. “Pemerintah harus hadir sebagai fasilitator yang memberikan kepastian hukum dan kemudahan berusaha, tapi tetap mengedepankan prinsip keberlanjutan,” tegasnya.

Sektor Strategis yang Menarik Investor

Dalam beberapa tahun terakhir, sektor perkebunan kelapa sawit di Kalteng menjadi magnet utama bagi investasi. Dengan lahan yang luas dan iklim yang mendukung, produksi sawit terus meningkat, memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan daerah dan nasional. Namun, Siti menekankan agar pengelolaan perkebunan harus memperhatikan prinsip ramah lingkungan dan keberlanjutan sosial.

Sektor pertambangan juga menjadi andalan lain yang mendongkrak investasi di Kalteng. Komoditas seperti batu bara, emas, dan mineral lainnya menarik banyak perusahaan besar untuk beroperasi di wilayah ini. “Pertambangan harus dijalankan secara bertanggung jawab dengan mematuhi regulasi dan menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk kesejahteraan masyarakat sekitar,” ujarnya.

Tak kalah penting, pembangunan infrastruktur menjadi kunci untuk mendukung aktivitas investasi yang semakin massif. Proyek jalan tol, pelabuhan, dan fasilitas logistik akan mempermudah akses dan distribusi hasil produksi ke pasar domestik maupun ekspor. “Infrastruktur yang baik akan mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing daerah,” jelas Siti.

Respons Pemerintah Daerah dan Harapan ke Depan

Pemerintah Provinsi dan kabupaten di Kalimantan Tengah telah menunjukkan komitmen kuat untuk mendukung iklim investasi yang kondusif. Berbagai program kemudahan investasi, pemangkasan birokrasi, dan penguatan regulasi terus diupayakan demi menarik minat investor.

Namun demikian, menurut Siti, keberhasilan ini sangat tergantung pada kemampuan semua pihak untuk terus menjaga komunikasi dan koordinasi yang baik. “Kami berharap pemerintah daerah dapat terus memperbaiki pelayanan dan menjamin transparansi agar kepercayaan investor tetap terjaga,” kata Siti.

Ia menambahkan, pengawasan yang ketat terhadap implementasi proyek investasi juga sangat penting agar tidak terjadi penyimpangan yang merugikan masyarakat dan lingkungan. “Pengawasan dan evaluasi harus dilakukan secara berkala dan melibatkan masyarakat sebagai kontrol sosial,” ujarnya.

Mendorong Investasi Berbasis Keberlanjutan

Siti Nafsiah juga menegaskan pentingnya mendorong investasi yang berorientasi pada keberlanjutan lingkungan dan sosial. “Kami mengajak semua pihak untuk memprioritaskan investasi yang memperhatikan aspek lingkungan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar,” katanya.

Hal ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan yang tengah digaungkan pemerintah pusat dan daerah. Dengan cara ini, Kalteng dapat memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi yang cepat tidak mengorbankan kelestarian alam dan kesejahteraan masyarakat.

“Investasi harus menjadi mesin penggerak pembangunan yang inklusif, di mana semua lapisan masyarakat merasakan manfaatnya tanpa harus mengorbankan masa depan lingkungan,” pungkas Siti.

Peningkatan investasi di Kalimantan Tengah memberikan peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Namun, demi mewujudkan pertumbuhan yang sehat dan berkelanjutan, sinergi antara pemerintah, investor, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan menjadi hal mutlak yang harus dijaga.

Ketua Komisi II DPRD Kalteng, Siti Nafsiah, secara tegas mengajak seluruh elemen untuk bersinergi dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif, transparan, dan berwawasan lingkungan. Dengan pendekatan yang terintegrasi dan bertanggung jawab, Kalteng berpotensi menjadi destinasi investasi yang unggul sekaligus menjaga kelestarian sumber daya alamnya demi masa depan yang lebih baik.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index